Langsung ke konten utama

Postingan populer dari blog ini

DALIHAN NATOLU, FALSAFAH PEMERSATU ORANG BATAK

Dalihan Natolu  adalah satuan tungku tempat memasak yang terdiri dari tiga batu. Pada zamannya, kebiasaan masyarakat Batak memasak di atas tiga tumpukan batu, dengan bahan bakar kayu. Tiga tungku itu, dalam bahasa Batak disebut dalihan. Falsafah dalihan natolu  paopat sihal-sihal dimaknakan sebagai kebersamaan yang cukup adil dalam kehidupan masyarakat Batak. Tungku merupakan bagian peralatan rumah yang sangat vital. Karena menyangkut kebutuhan hidup anggota keluarga, digunakan untuk memasak makanan dan minuman yang terkait dengan kebutuhan untuk hidup. Dalam prakteknya, kalau memasak di atas dalihan natolu , kadang-kadang ada ketimpangan karena bentuk batu ataupun bentuk periuk. Untuk mensejajarkannya, digunakan benda lain untuk mengganjal. Dalam bahasa Batak, benda itu disebut Sihal-sihal. Apabila sudah pas letaknya, maka siap untuk memasak.  Ompunta naparjolo martungkot salagunde. Adat napinungka ni naparjolo sipaihut-ihut on ni na parpudi . Umpasa itu sangat relevan dengan falsaf

Piagam Penghargaan : Pegawai Berprestasi

terima kasih untuk semua ini... proses yang kujalani dalam pengabdianku berbuah hasil... jelas sulit untuk mengulangi hal ini lagi, tapi tetap memberikan yang terbaik dalam hidup kita harus menjadi komitmen yang tidak boleh luntur. Pegawai Berprestasi

RAKORDIK KP Roadmap 2020-2024

RAPAT KOORDINASI PERENCANAN PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN (Pusdik KP) Rapat Koordinasi Perencanaan Pendidikan Kelautan dan Perikanan (Pusdik KP) dengan tema “Peningkatan Akses dan Kualitas Pendidikan dalam Menciptakan SDM Unggul untuk Kelautan dan Perikanan Maju” dilaksanakan pada tanggal 11 sampai dengan 14 Desember 2019 di Sidoarjo-Surabaya-Pasuruan. Rapat Koordinasi dibuka secara resmi oleh Kepala BRSDM KP dihadiri oleh Bupati Sidoarjo diwakili Asisten II Pembangunan Bidang Ekonomi dan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo, Pejabat Eselon II, III, dan IV terbatas Lingkup Pusdik KP, Kepala UPT Satuan Pendidikan KP, Kepala UPT atau yang mewakili lingkup KKP di Jawa Timur dengan jumlah keseluruhan peserta sebanyak 120 or ang . Selanjutnya rapat koordinasi ditutup oleh Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan di Pusat Studi Mangrove Politeknik KP Sidoarjo yang di hadiri oleh Bupati Pasuruan   diwakili Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pasuruan, Pejabat